Petugas Pendataan Keluarga tahun 2021 terdiri dari pemerintah dan masyarakat, yakni Petugas Lini Lapangan KB dari BKKBN dan Kader Keluarga Berencana, yang secara nasional terdiri dari: 7.230 Manajer Pengelolaan PK Tk Kecamatan, 7.230 Manajer Data,83.441 Supervisor Tk Desa, dan 1,2 juta petugas kader pendata. Jakarta, 01 April 2021
Kampung KB Kutajaya memiliki visi dalam mewujudkan masyarakat kelurahan Kutajaya Kecamatan Pasarkemis yang berdaya, hidup rukun dan damai di lingkungan yang layak. Dalam mewujudkan visi beriringan dengan meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana dengan melibatkan berbagai
ANTARA/HO-BKKBN. Jakarta (ANTARA) - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mengembangkan Rumah Data Kependudukan dan Informasi Keluarga (Rumah DataKu) yang difungsikan sebagai pusat data dan informasi kependudukan di tingkat mikro. “Manfaat dan Urgensi Rumah Dataku Kampung KB” Setelah Kampung KB diluncurkan oleh BKKBN pada tahun 2016 sebagai miniatur pelaksanaan total program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) di tingkat pedukuhan yang melibatkan lintas sektor dan segenap komponen masyarakat, maka di tahun 2017, BKKBN kembali meluncurkan Rumah Data kependudukan yang berfungsi sebagai Dari hasil studi banding di Sekretariat Kampung KB (Rumah Dataku), DPPKB Kabupaten Donggala mengumpulkan data dan informasi sebagai bahan acuan dalam perumusan konsep yang diinginkan. “Kegiatan seperti ini tentunya sangat bagus bagi perkembangan suatu kebutuhan yang diharapkan sebagaimana mestinya untuk menuju Keluarga Berkualitas di A. Kependudukan, KB, dan Pembangunan Keluarga: 1. Setiap keluarga mampu melaksanakan fungsinya secara optimal; 2. Terbinanya kesertaan KB; 3. Tersedinya pusat-pusat pelayanan KKBPK (BKB, BKR, PIK-R, BKL, UPPKS, Posyandu, dll) yang bersinergi dengan sektor lainnya dan dapat diakses keluarga dengan baik; 4.